Selasa, 01 November 2011

12 Kesalahan Kehamilan

12 Kesalahan Kehamilan

Jika sedang mengandung dapat HINDARI kesalahan-kesalahan ini:
  1. Tidak mengonsumsi asam folat sebelum dipastikan hamil. Asam folat sangat penting untuk perkembangan sistem syaraf awal yang sehat pada bayi. Proses ini tejadi pada 45 hari pertama setelah pembuahan, saat biasanya seorang wanita "belum sadar" kalau dia hamil. Karenanya jika sedang merencanakan kehamilan, jangan lupa mengonsumsi multivitamin yang mengandung asam folat  sebelum mencoba pembuahan.

  2. Berhenti mengonsumsi obat untuk penyakit yang sudah diderita, tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter. Banyak wanita hamil berpendapat bahwa semua obat bersifat teratogenik (dapat menyebabkan kelainan pada janin), dan refleks ketika mengetahui dirinya hamil, kemudian berhenti mengonsumsi obat tersebut. Keputusan ini biasanya banyak menimbulkan kerugian daripada keuntungan, terutama jika seseorang telah diderita diabetes, sering kejang atau menderita penyakit psikiatri yang selalu harus dikendalikan. Hal terbaik yang harus dilakukan adalah bertanya kepada dokter, apakah sebaiknya meneruskan atau menghentikan pengobatan.

  3. Berpendapat bahwa rasa mual dan muntah pada kehamilan selalu normal. Rasa mual dan muntah pada kehamilan yang terjadi pada 70 sampai 85% wanita, biasanya merupakan tanda kehamilan yang sehat. Tetapi jika peristiwa terjadi berkepanjangan dan menyebabkan turunnya berat badan hingga 5% dari berat badan sebelum kehamilan, ini tidak lagi sehat. Hal ini bisa jadi merupakan tanda-tanda hyperemesis gravidarum, sebuah kondisi yang dapat menimbulkan dehidrasi, kekurangan vitamin dan mineral, serta bayi dengan berat badan lahir rendah. Jika mengalami mual dan muntah berat, dapat dikonsultasikan dengan dokter.

  4. Tidak memeriksa kelainan kromosom. Banyak wanita yang berpendapat bahwa kelainan kromosom (seperti Down's  syndrome) hanya terjadi pada wanita hamil di atas usia 45 tahun(yang berisiko 1 banding 30 dalam melahirkan bayi dengan Down's syndrome). Kenyatannya, kelainan kromosom bisa saja dialami wanita muda.
  5. Makan untuk dua orang. Pertambahan berat badan rata-rata saat hamil seharusnya sekitar 12 kilogram. Jika lebih dari itu, risiko hipertensi, diabetes kehamilan dan melahirkan bayi besar (yang mengharuskan operasi Caesar) bisa meningkat.

  6. Mengurangi aktivitas. Melakukan olahraga ringan sampai sedang tetap pilihan terbaik. Kegiatan ini akan membantu menjaga kebugaran tubuh agar siap untuk prises melahirkan. Tanyakan ke dokter tentang tipe olahraga yang terbaik untuk Anda.

  7. Berhenti berhubungan seks. Kecuali memiliki riwayat kelahiran prematur dan pendarahan akibat diagnosa abnormalitas plasenta, berhubungan seks di semua tahap kehamilan tetap aman asal jangan terlalu "enerjik".

  8. Tidak memeriksa darah. Wanita ternyata rentan terhadap diabetes saat kehamilan. Karenanya sangat penting untuk menjalani pemeriksaan terhadap kondisi ini saat hamil.

  9. Terlalu mengendalikan senam hamil. Senam hamil memang membantu mempersiapkan menghadapi proses kelahiran, tetapi bukan berarti akan mempercepat dan membuat proses ini bebas dari rasa sakit.

  10. Meminta agar dioperasi Caesar. Percaya atau tidak, proses penyembuhan dari operasi Caesar lebih sulit dan lebih menyakitkan daripada kelahiran normal.

  11. Tidak mengonsumsi vitamin dan zat besi prenatal. Zat besi adalah satu-satunya mineral yang harus dilengkapi saat hamil, tetapi sebagaian wanita justru berhenti mengonsumsi suplemen zat besi ketika mengalami efek samping seperti rasa mual atau konstipasi. Penyelesaian sederhana dari masalah ini adalah dengan mengonsumsi pil zat besi saat akan tidur, dan meningkatkan konsumsi serat untuk melunakkan tinja.

  12. Terlalu khawatir soal ASI. Memang ASI adalah yang terbaik untuk bayi. Tapi, seorang ibu seharusnya tidak merasa bersalah jika tidak bisa langsung memproduksi susu segera setelah melahirkan. Normal saja jika ASI belum keluar sampa         
12 Kesalahan Kehamilan
4/ 5
Oleh
Add Comments


EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.